Flu Tipe Baru

Minggu, 23 Agustus 2009 | posted in | 0 comments

Jumlah pasien yang terkena virus flu tipe baru di Korea telah menerobos 2.000 orang, dan pasien kedua meninggal dunia pada tanggal 15 Agustus.Flu tipe baru tersebut adalah A H1N1.Setelah ditemukan pertama kali di Meksiko, AS, Amerika Tengah dan Amerika Utara menjelang musim semi tahun 2009, virus tersebut menyebar ke seluruh dunia.Pada awalnya flu tersebut dijuluki sebagai "Flu Babi" yaitu penyakit pernapasan babi, namun kemudian diketahui virus tipe baru muncul.

Gejala-gejala flu tipe baru mirip dengan influenza di musim dingin, sehingga muncul gejala demam, rasa lemah dan lelah, rasa kehilangan selera, batuk, ingus, sakit tenggorokan, seiring diare, muntah, dan rasa mual.

Pasien orang Korea pertama yang terinfeksi oleh virus tipe baru merupakan suster berusia 50-an tahun yang telah mengadakan perjalanan ke Meksiko tanggal 27 April lalu. Setelah itu, muncul para pasien yang pulang ke Korea setelah tinggal di luar negeri atau bertemu dengan orang-orang tersebut, namun belakangan ini, muncul pasien yang tidak pernah mengadakan perjalanan ke luar negeri atau tidak bertemu dengan orang-orang yang pulang setelah mengadakan perjalanan di luar negeri. Dengan kata lain, telah terjadi kasus terinfeksi di dalam masyarakat. Menurut data tanggal 16 Agustus, jumlah pasien yang terinfeksi oleh virus tipe baru itu tercatat 2.089 orang.

Hingga sekarang, perawatan terhadap pasien yang terinfeksi oleh flu tipe baru di dalam negeri dilaksanakan dengan baik. Namun, setelah seorang laki-laki berusia 50-an tahun meninggal dunia akibat penyakit komplikasi paru-paru, dan seorang wanita berusia 60-an tahun juga meninggal dunia akibat flu tipe baru, muncul kecurigaan terhadap sistem pengontrolan flu tipe baru yang dilaksanakan oleh pihak berwenang. Laki-laki berusia 50-an tahun meninggal dunia akibat penyakit paru-paru, yang diakibatkan flu tipe baru. Laki-laki itu sehat tanpa penyakit-penyakit lain sebelum meninggal dunia. Wanita yang berusia 60-an tahun masuk rumah sakit karena sulit bernafas, namun meninggal dunia akibat terjadi gangguan dalam fungsi di organ-oragan tubuh secara serentak. Wanita itu tidak pernah mengadakan perjalanan ke luar negeri, sehingga diperkirakan terinfeksi oleh flu tipe baru di dalam negeri Korea.

Sumber : KBS World

Flu : kamgi (검 기)

0 Responses So far

Posting Komentar